MEMBIASAKAN DIRI BERTERIMA KASIH
ATAS KEBAIKAN ORANG LAIN
SALAH satu bentuk hubungan baik
sesama manusia adalah berterima kasih ketika kita mendapatkan pemberian,
perlakuan, atau sesuatu yang baik dari orang lain. Terimakasih merupakan
ungkapan syukur yang diberikan kepada orang lain yang sudah berbuat baik kepada
kita. Maka, yuk biasakan diri berterima kasih ketika kita mendapat kebaikan
dari orang lain.
TERIMA KASIH lahir atas rasa syukur
akibat menerima kebaikan dari orang lai. Menyampaikan ucapan terima kasih
tersebut bahkan merupakan indikator bahwa seseorang bisa bersyukur
kepada Allah atau tidak atas nikmat-nikmat dari-Nya.
DI dalam pergaulan sehari-hari ada
kebiasaan terpuji untuk selalu mengucapkan terima kasih kepada siapa pun yang
telah memberikan jasa, pelayanan, barang apa pun, atau kebaikan lainnya kepada diri kita.
UCAPAN terima kasih itu merupakan ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan yang telah mengasihi dan memberikan segala rahmat-Nya kepada diri kita melalui orang yang telah menolong diri kita.
BERTERIMA kasih juga
dapat menjadi ucapan yang paling sejuk dan bersahabat kepada siapa pun
yang telah memberikan kebaikan kepada kita.
Selain itu, berterima kasih
artinya juga bersyukur kepada Tuhan atas segala rahmat dan karunia-Nya.
SEYOGIANYA jangan sampai ada dalam
hati kita kesenangan karena terus-menerus dibantu orang lain. Sementara itu,
kita tidak melakukan hal yang sama terhadap mereka. Syukurilah bantuan yang
datang kepada kita dengan cara membantu meringankan keperluan orang lain pula.
MENYAMPAIKAN ucapan terima kasih
kepada sesama manusia atas kebaikannya bahkan merupakan indikator apakah
seseorang bisa bersyukur kepada Allah atau tidak atas nikmat-nikmat dari-Nya.
Hal itu sesuai dengan hadis yang berikut ini.
NABI MUHAMMAD SAW bersabda, “Tidak dianggap bersyukur kepada
Allah orang yang tidak bersyukur kepada manusia.” (HR. Abu Daud: 4177)
DARI situlah kita menemukan bahwa berterima kasih,
membalas budi, adalah wujud rasa syukur. Sementara itu, syukur kepada Allah
adalah dapat mengundang rezeki lain untuk dekat dengan kita. Namun, kita
berterima kasih dan membalas budi bukanlah karena mengharapkan pamrih atau
mencari dunia, melainkan karena Allah menyukai hamba-Nya yang bersyukur.
BANYAK cara untuk mengungkapkan
rasa terima kasih kepada sesama manusia.
Misalnya, dengan mengungkapan ucapan secara lisan. Bisa pula dengan mendoakan atau dengan cara membalas
kebaikannya.
RASULULLAH SAW bersabda,
“Barangsiapa yang telah berbuat kebaikan kepada kalian, hendaklah kalian
membalasnya. Jika kalian tidak mampu membalasnya, berdoalah untuknya, hingga
kalian tahu bahwa kalian telah bersyukur. Allah adalah Zat Yang Maha Tahu
Berterima kasih dan sangat cinta kepada orang-orang yang bersyukur." (HR. Thabrani)
UNTUK itu, marilah kita membiasakan
diri berterima kasih kepada orang yang telah berbuat baik kepada kita. Pun
pula, mari kita melatih diri untuk membalas kebaikan orang lain dengan sesuatu
yang lebih baik lagi.
INILAH ciri dari orang yang ahli
syukur, sebagaimana telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
Aallahumma a’inni ‘ala dzikrika wa
syukrika wa husni ‘ibadatik Ya Allah, tolonglah kami untuk menjadi hamba yang
selalu ingat kepada-Mu, bersyukur kepada-Mu, serta beribadah dengan baik
kepada-Mu”. (H.R. Abu Dawud dan Ahmad)
JANGAN LUPA PAKAI MASKER, CUCI TANGAN, JAGA JARAK DAN MAKAN TERATUR.