Friday, 1 January 2021

PENTINGNYA EVALUASI DIRI (MUHASABAH) PADA AWAL TAHUN BARU (2021)

 

PENTINGNYA EVALUASI  DIRI  (MUHASABAH) PADA AWAL TAHUN BARU (2021)

 

HAKIKAT pergantian tahun adalah waktu yang berputar dan berkurangnya waktu hidup kita di dunia. Berkurangnya usia berarti hilangnya kesempatan sebelumnya untuk meningkatkan amal ibadah. Waktu tidak bisa berhenti dan tak bisa kembali dan terganti. Itulah sebabnya,    kita seharusnya menyadari dengan waktu yang berlalu dengan cepat, maka kematian juga semakin dekat.

 

KEGIATAN evaluasi biasanya dilakukan secara berkala, bisa bulanan, triwulanan, semester atau tahunan. Sehubungan dengan tahun baru 2021,  penting bagi kita untuk mengevaluasi diri ( muhasabah).

 

PERIHAL evaluasi diri, kitab suci Alquran menjelaskan, “Milik Allahlah apa yang  ada di langit dan  apa yang ada di bumi. Jika kamu nyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu sembunyikan, niscaya Allah memperhitungkannya (tentang perbuatan itu) bagimu. Dia mengampuni siapa yang Dia kehendaki dan mengazab siapa yang Dia kehendaki.  Allah Mahakuasa atas segala sesuatu." (QS Al-Baqarah ayat 284)

 

AYAT di atas menegaskan bahwa Allah akan menilai atau menghitung segala perbuatan kita. Jelas bahwa  perhitungan Allah adalah yang paling teliti dan yang paling  baik.

 

PUN pula, Allah menjelaskan,  “Dan berapa banyak (penduduk) negara yang tidak menaati perintah Tuhannya dan Rasul-Nya, maka Kami hitung penduduk negara itu dengan hisab yang keras, dan Kami akan menghukum mereka dengan hukuman yang mengerikan." (Q.S. Ath-Thalaq  ayat 8).

 

TUJUAN evaluasi diri adalah untuk melihat kekurangan dan kelemahan guna perbaikan di masa  mendatang, "Yā ayyuhallażīna āmanuttaqullāha waltanẓur nafsum mā qaddamat ligad, wattaqullāh, innallāha khabīrum bimā ta'malụn."

 

ARTI ayat tersebut, ”Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. Al-Hashr  ayat 18).

 

UMAR BIN AL-KHATHTHAB menyatakan bahwa  Rasulullah  SAW bersabda, "Koreksi diri Anda sebelum Anda dihakimi dan hiasi (dengan perbuatan baik) untuk kinerja yang luar biasa (di Hari Kebangkitan)." (HR. Tirmidzi).

 

IMAM AL-GHAZALI mengingatkan bahwa  jika prestasi hari ini lebih buruk daripada hari kemarin, termasuk mereka yang celaka. Jika hari ini sama dengan kemarin, itu yang kalah.

 

JIKA hari ini lebih baik daripada hari  kemarin, maka termasuk orang yang beruntung. Oleh karena itu, marilah kita mengevaluasi diri kita sendiri.

 

SETIDAKNYA ada empat poin penting dari evaluasi diri. Keempat poin tersebut adalah seperti yang di bawah ini.

 

Pertama, evaluasi diri  adalah perintah  Allah, "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."  (Q.S. Al-Hasyr ayat 18)

 

DENGAN evaluasi diri, seorang hamba yang beriman melaksanakan perintah-Nya. Seseorang akan selalu memperhitungkan diri sendiri sebelum menilai orang lain.

 

APAKAH dirinya sudah pantas sebagai hamba Allah yang baik? Apakah amalan-amalannya bernilai di sisi-Nya? Hidup di dunia ini adalah kesempatan yang tidak boleh disia-siakan untuk mengumpulkan bekal bagi perjalanan di akhirat kelak.

 

Kedua, evaluasi diri merupakan tolok ukur keimanan. Artinya, keimanan seorang hamba Allah ditentukan oleh sejauh mana dia dapat menerapkan  evaluasi diri dalam kehidupannya.

 

Ketiga, evaluasi diri  merupakan karakteristik seseorang yang bertakwa.  Dengan evaluasi diri, seseorang dapat sadar diri untuk meningkatkan kualitas amalan ibadahnya demi meraih ridha-Nya.

 

Keempat, evaluasi diri merupakan  kunci sukses manusia, baik di dunia maupun di akhirat. Dengan evaluasi diri,  ada dorongan dari diri sendiri untuk melakukan yang lebih baik daripada hari kemarin.

 

Ya Allah. Perbaikilah agamaku untukku yang  merupakan penjaga perkaraku. Ya Allah. Perbaikilah duniaku yang di dalamnya terdapat kehidupanku. Ya Allah. Perbaikilah akhiratku untukku yang di dalamnya terdapat tempat kembaliku. Ya Allah.  Jadikanlah hidupku sebagai tambahan untukku dalam setiap kebaikan, serta jadikanlah matiku sebagai istirahat untukku dari segala keburukan.

Soal dan Jawaban Listrik Dinamis

  LISTRIK DINAMIS   1.        Tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi hambatan suatu penghantar! Jawab : Faktor yang mempengaruhi h...