ANDAIKATA KEMATIAN BISA DITUNDA…
SAAT kematian datang, kita diantar oleh keluarga, harta, dan amal.
Yang dua (keluarga, harta) kembali. Tinggal amal yang menemani. Akankah amal
salih yang menemani kita nanti? Atau amalan yang kita tidak suka menjadi
temannya?
KEMATIAN adalah nasihat. Kematian adalah nasihat. Kematian adalah nasihat. Untuk apa? Untuk berbekal. Karena perjalanan setelah kematian itu panjang dan berat kecuali bagi siapa saja yang dimudahkan oleh Allah.
SAAT kematian datang, kita diantar oleh keluarga, harta, dan amal.
Yang dua kembali. Tinggal amal yang menemani. Akankah amal salih yang menemani
kita nanti? Atau amalan yang kita tidak suka menjadi temannya?
MASING-MASING kita yang bisa menjawabnya. Jawaban tersebut bukan
dengan kata-kata, tetapi dengan apa yang kita lakukan.
ANDAIKATA kematian bisa ditunda dengan ilmu pengobatan, tentu saja
dokter dan tabib bisa menunda kematiannya.
ANDAIKATA kematian bisa ditunda dengan kekayaan, tentu saja Qarun
punya harta berlebih untuk membayar biaya penundaannya.
ANDAIKATA kematian bisa ditunda dengan kekuasaan, tentu saja Firaun melakukannya.
ANDAIKATA kematian bisa ditunda dengan doa dan kedekatan kepada
Tuhan, tentu saja para wali Allah bisa
memintanya.
AKAN tetapi, sebenarnya kematian itu tidak bisa ditunda. Ketika
ajal ditentukan, kita tidak bisa menawar untuk memajukan atau memundurkannya.
Allah yang menetapkan takdir. Dia juga yang mengetahui hikmah-Nya.
ITULAH sebabnya, kematian itu perlu diingat. Kenapa demikian? Karena
di dalam kematian itu ada nasihat. Hal itu sesuai dengan hadis di bawah ini.
"Cukuplah kematian sebagai nasihat." (HR. Al-Tharani dan
Al-Baihaqi).
BERDASARKAN hadis tersebut, maka yuk kita bersama-sama menyelami dan kita merenungi makna kematian.
Harapannya agar kita bisa nengambil pelajaran darinya sebagai nasihat untuk
bekal hidup kita.
MENGAPA Fulan meningal hari ini, di tempat ini, dan disebabkan
ini? Allah yang menetapkan, tidak ada yang bisa mengoreksi, apalagi menganulir
keputusan-Nya.
UNTUK semua Saudaraku dan Sahabatku yang telah mendahului,
teriring doaku semoga Allah menerima amalmu, mengampunkan dosamu, dan
menempatkanmu di kedudukan yang tinggi di sisi-Nya.
UNTUK Saudara dan Sahabatku, yang masih diberi nikmat usia, kesehatan,
dan kesempatan. Jangan menyia-nyiakan nikmat waktu yang ada. Karena nanti, kita
menyadari bahwa setiap detik yang ada memang
sangat berharga.
Ya Allah, jadikan hidup kami sebagai kesempatan untuk menambah
kebaikan. Jadikan mati kami sebagai istirahat dari segala keburukan. Ya Rabb,
jadikan usia terbaik kami di penghujungnya, amalan terbaik kami di penutupnya,
dan hari terbaik kami adalah hari perjumpaan dengan -Mu.