Sunday 6 April 2014

RPP IPA Kelas VII : Energi dalam Sistem Kehidupan



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
PERTEMUAN 3

Satuan Pendidikan                :  SMP/Mts
Mata Pelajaran                      :  IPA
Kelas / Semesteran               :  VII / Semester 2
Topik                                    :  Energi dalam sistem kehidupan
Sub topik                              :  Respirasi
Alokasi waktu                      :  2 x 40 menit ( 1 kali tatap muka )

A.     KOMPETENSI INTI
1.      Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2.      Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3.      Memahami pengetahuan(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4.      Mencoba, mengolah,dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,  mengurai, merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B.     KOMPETENSI DASAR
1.1.Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
2.1  Menunjukkan perilaku ilmiah ( memiliki rasa ingin tahu,objectif,jujur,teliti,cermat,tekun,hati-hati,bertanggung jawab,terbuka,kritis,kreatif,inovatif,dan peduli lingkungan dalam kehidupan sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan diskusi.
2.2  Menghargai kerja individu dan kelompok dalam akrivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi  melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.6. Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi dari makanan, transformasi energi, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis.
4.9. Melakukan percobaan untuk menyelidiki respirasi pada hewan.

INDIKATOR
1.      Mengidentifikasi bahan percobaan untuk pengamatan respirasi serangga.
2.      Terampil melakukan percobaan pengamatan  respirasi serangga.
3.      Menjelaskan pengertian  respirasi serangga.
4.      Mengidentifikasi respirasi membutuhkan oksigen.
5.      Menjelaskan respirasi mengeluarkan karbon dioksida dan menghasilkan energi.
6.      Mengembangkan rasa ingin tahu,teliti,jujur dan peduli lingkungan melalui diskusi,kerja kelompok dan melakukan percobaan pengamatan respirasi serangga.
7.      Menunjukkan ketekunan ,tanggung jawab,saling menghargai dalam kegiatan belajar dan bekerja baik secara individu maupun kelompok.
8.      Menunjukkan peristiwa  respirasi dalam kehidupan sehari-hari .

C.     TUJUAN PEMBELAJARAN
1.       Dengan kajian LKS ,Siswa dapat mengidentifikasi bahan percobaan pengamatan respirasi serangga.
2.      Disediakan beberapa bahan,siswa terampil melakukan percobaan pengamatan respirasi serangga.
3.      Dengan percobaan memasukkan serangga kedalam respirometer dan mengamati gerak eosin pada ujung respirometer yang berskala,siswa dapat menjelaskan pengertian respirasi.
4.      Dengan percobaan memasukkan serangga kedalam respirometer dan mengamati gerak eosin pada ujung respirometer yang berskala,siswa dapat menjelaskan bahwa respirasi membutuhkan oksigen.
5.      Dengan percobaan memasukkan serangga kedalam respirometer dan mengamati gerak eosin pada ujung respirometer yang berskala,siswa dapat menjelaskan bahwa respirasi mengeluarkan karbon dioksida dan menghasilkan energi.
6.      Siswa dapat mengembangkan perilaku rasa ingin tahu ,teliti,jujur dan peduli lingkungan melalui diskusi, kerja kelompok dan melakukkan percobaan pengamatan respirasi serangga..
7.      Siswa dapat mengembangkan sikap tekun,tanggung jawab dan saling menghargai pendapat melalui kegiatan praktikum dan diskusi kelompok.
8.      Siswa dapat mengidentifikasi  peristiwa respirasi  didalam kehidupan sehari-hari.

D.     MATERI
·         Proses pernapasan ada 2 tahap:
a.       Fase Inspirasi
b.      Fase ekspirasi
·         Fase inspirasi : otot antara tulang rusuk berkontraksi,sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan udara dalam rongga dada lebih kecil dari udara luar, sehingga udara yang kaya oksigen masuk kedalam tubuh.
·         Fase ekspirasi: kembalinya otot antara tulang rusuk ke posisi semula sehingga rongga dada menjadi kecil, akibatnya tekanan udara dalam rongga dada lebih besar dari udara luar sehingga udara yang kaya karbin dioksida keluar.
·         Respirasi: suatu proses pembebasan energi yang tersimpan dalam zat.sumber energi melalui proses kimia dengan menggunakan oksigen.
·         Respirasi pada glukosa dan reaksi sederhananya:

C6H12O6  + O2         à                         6CO2 + 6H2O + energi

E.      PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
-           
1.
Pendekatan
:Scientific
2.
Metode
:DiskusidanEksperimen
3.
Model
: Discovery Learning
-           
F.      MEDIA,ALAT, DANSUMBERPEMBELAJARAN
1. Media : Komputer,LCD
2. Alatdan Bahan :
                       *  Alat     :  respirometer, neraca, pipet, dan stopwatch.
                                         * Bahan   :  serangga, KOH/NaOH, larutan eosin, plastisin, kapas.
3.Sumber Belajar
                       a.  Buku IPA siswa kelas VII ,Puskurbuk 2013
                       b. LKS percobaan pengamatan respirasi serangga
                       c. sumber lain dari internet

G.    KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkah –langkah model Discovery Learning
Deskripsi Kegiatan
Alokasi waktu

Pendahuluan
 Menciptakan situasi (Stimulasi )
Pemusatan perhatian:
Guru menunjuk salah satu siswa untuk melakukan kegiatan bernapas. Kemudian guru mengajukan pertanyaan :
·         Dari  percobaan tersebut zat apa yang dibutuhkan untuk bernapas ?
·         Apakah yang dimaksud dengan bernapas ?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
10 menit

Kegiatan inti
Pembahasan tugas






Observasi

Pengumpulan data





Pengolahan data dan analisa


Verifikasi


Generalisasi


·      Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan yaitu pengamatan respirasi serangga
·      Guru membagi siswa dalam 6 kelompok
·      Diskusi kelompok untuk mengkaji  LKS pengamatan respirasi serangga.
·      Melakukan percobaan respirasi serangga.
Siswa mengamati percobaan dan mencatat data pengamatan pada LKS
·      Mengolah data dan menganalisis dari setiap percobaan untuk menjawab pertanyaan pada LKS
·      Presentasi hasil percobaan
·      Diskusi zat yang dibutuhkan dan yang dikeluarkan pada proses respirasi.
·      Membuat kesimpulan tentang pengamatan respirasi serangga.
50 menit

Penutup

·       Siswa dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran
·       Guru memberikan reward kepada kelompok yang kinerjanya baik
·       Siswa menjawab pertanyaan tentang pengertian respirasi dan menyebutkan zat yang dibutuhkan serta yang dikeluarkan saat respirasi .
·       Pemberian tugas untuk menjelaskan proses respirasi pada makhluk hidup yang  ada disekitar kehidupan siswa.
20 menit












H.    PENILAIAN
1.      Metode dan Bentuk Penilaian          
           Metode
Bentuk Penilaian
·         Tes Praktik
·         Lembar Tes Praktik

InstrumenTes Praktik

No.
Indikator
Hasil Penilaian
3 (baik)
2 (cukup)
1
(kurang)
1
Menyiapkan alat dan bahan



2
Deskripsi pengamatan



3
Menafsirkan peristiwa yang akan terjadi



4
Melakukan praktik



5
Mempresentasikan hasil praktik



Jumlah Skor yang Diperoleh


Rubrik Penilaian

No
Indikator
Rubrik
1
Menyiapkan alat dan bahan
3.         Menyiapakan seluruh alat dan bahan yang diperlukan.
2.         Menyiapakan sebagian alat dan bahan yang diperlukan.
1.         Tidak menyiapakan seluruh alat dan bahan yang diperlukan.
  1.  
Deskripsi pengamatan
3.         Memperoleh deskripsi hasil pengamatan secara lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
2.         Memperoleh deskripsi hasil pengamatan kurang lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
1.         Tidak memperoleh deskripsi hasil pengamatan kurang lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
  1.  
Menafsirkan peristiwa yang akan terjadi
3.         Mampu memberikan penafsiran benar secara substantif.
2.         Mampu memberikan penafsiran kurang benar secara substantif.
1.         Tidak mampu memberikan penafsiran benar secara substantif.
  1.  
Melakukan praktik
3.         Mampu melakukan praktik dengan menggunakan seluruh prosedur yang ada.
2.         Mampu melakukan praktik dengan menggunakan sebagian prosedur yang ada.
1.         Tidak mampu melakukan praktik dengan menggunakan prosedur yang ada.
  1.  
Mempresentasikan hasil praktik
3.         Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan benar secara substantif, bahasa mudah dimengerti, dan disampaikan secara percaya diri.
2.         Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan benar secara substantif, bahasa mudah dimengerti, dan disampaikan kurang percaya diri.
1.         Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan benar secara substantif, bahasa sulit dimengerti, dan disampaikan tidak percaya diri.
Kriteria Penilaian:
Nilai =
Jumlah Skor yang Diperoleh
X 100
Skor Maksimum


LEMBAR KERJA SISWA
( LKS )
PENGAMATAN RESPIRASI SERANGGA

Respirasi merupakan salah satu ciri-ciri makhluk hidup. Untuk mengidentifikasi respirasi kita perlu mengetahui ada zat yang dibutuhkan dan ada zat yang dikeluarkan.Untuk itu cobalah lakukan kegiatan berikut ini :
Kegiatan :
I .  Tujuan : Mengamati respirasi pada serangga
II. Alat dan Bahan :
Alat     :  respirometer, neraca, pipet, dan stopwatch.
                    Bahan :  serangga, KOH/NaOH, larutan eosin, plastisin, kapas
II. Cara Kerja :
-          Tabung respirometer dikeluarkan dari tempatnya.
-          Timbang serangga yang dipakai untuk praktikum.
-          Susun alat dan bahan .
-          Tempatkan pada tempat yang datar.
-          Tutuplah sambungan antara pipa bejana agar tidak bocor udaranya.
-          Bungkus kristal KOH dengan menggunakan kapas dan memasukkanya kedalam respirometer.
-          Masukkan 1 ekor serangga dan tutup respirometer dengan memberi plastisin pada sambungan penutupnya untuk menghindari udara keluar atau masuk respirometer.
-          Tetesi ujung respirometer yang berskala dengan eosin secukupnya dengan menggunakan alat suntik/pipet.
-          Amati pergerakan eosin setiap 2 menit pada tabung berskala tersebut!
-          Catat hasil pengamatanmu pada lembar LKS.
-          Setelah selesai bersihkan respirometer!
IV. Pengamatan :
            

2 menit ke 1
2 menit ke 2
2 menit ke 3
2 menit ke 4
2 menit ke 5
2 menit ke 6
2 menit ke 7
2 menit ke 8
serangga










V. PERTANYAAN
    1. Apa yang terjadi dengan kedudukan eosin?
    2. Mengapa hal itu bisa terjadi ?
    3. Apa kesimpulan  yang dapat di ambil dari percobaan tersebut diatas?

Pengembangan Kompetensi Fitur Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Platform Merdeka Mengajar

  Pada tanggal 19 Desember 2023 GTK Kemdikbudristek telah merilis Fitur Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Platform Merdeka Meng...