1.a.3.
Studi Kasus Konsep Dasar Literasi
Setelah mempelajari
miskonsepsi literasi, definisi dan konsepsi literasi dalam lintasan waktu, coba
berikan analisa Anda terhadap kasus di bawah ini:
Masyarakat Indonesia
dikenal memiliki kekayaan budaya lokal dalam dunia literasi berupa tradisi
bertutur, berpantun ketika acara hajatan, bersenandung saat menidurkan bayi,
bercerita menjelang tidur, berkisah untuk memberikan nasihat. Kelisanan dan
literasi sesungguhnya saling terkait dan berkelindan. Karena itu adanya
anggapan bahwa tradisi lisan menghambat tumbuhkembangnya budaya baca (apalagi
dalam artian luas) adalah tidak tepat.
Setujukah Anda dengan pernyataan di akhir paragraf tersebut? Jelaskan!
- Klik add a new topic
/tambah topik baru untuk berkolaborasi/mengajukan pertanyaan
- Klik Reply pada
topik diskusi yang diberikan peserta lain untuk memberikan komentar.
- Klik Advance /Lanjutkan untuk
melampirkan file jika diperlukan.
- Klik Post to Forum jika
sudah selesai memberikan topik baru atau komentar.
Alternatif
Jawaban
Saya setuju. Tradisi
bertutur atau lisan adalah DASAR bagi pengembangan bahasa. Dimana hal tersebut
merupakan landasan pokok dari tumbuh kembangnya literasi membaca dan
menulis. Maka yang bagian yang paling awal dari kehidupan manusia adalah
bercerita atau bertutur ini tidak bisa dihindari, karena kita adalah makhluk
sosial yang memiliki bahasa sebagai perangkat simbol yang paling efektif untuk menyampaikan
gagasan, pikiran, serta untuk berkomunikasi satu sama lain.
