Tuesday 2 December 2014

RPP Zat Adiktif



 
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan          :  SMP
Mata Pelajaran                 :  IPA
Kelas/Semester                                :  VIII/2
Topik                                     :  Zat Aditif dan Zat Adiktif
Sub Topik                            :  Zat Adiktif
Alokasi Waktu                   :  3 x 40 menit ( 1 x pertemuan )


 
A.        Kompetensi Inti
KI. 1.             Menghargai dan menghayati agama yang dianut
KI. 2.             Menghargai dan  menghayati prilaku jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong) , santun percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3.              Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budya  terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI.4.              Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat), dan ranah abstrak (menulis, mebaca, menghitung, menggambar, dan mengarang), sesuai dengan yang dipelajari  di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
  
B.        Kompetensi Dasar
3.7.               Mendeskripsikan zat aditif (alami dan buatan) dalam makanan dan minuman (segar dan dalam kemasan), zat adiktif psikotropika serta pengaruhnya terhadap kesehatan
                       Indikator :
                       1.    menjelaskan  efek penggunaan bahan adiktif bagi kesehatan
                       2.    menjelaskan pengaruh psikotropika terhadap kesehatan

4.7.               Menyajikan data, informasi, dan mengusulkan ide pemecahan untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan zat adiktif dalam makanan dan minuman serta zat adiktif -psikotropika
                       Indikator :
1.       mengusulkan ide pemecahan masalah peredaran zat adiktif psikotropika di Indonesia
                      
C.        Tujuan Pembelajaran
1.       Menyebutkan 3 kelompok bahan adiktif
2.       Menjelaskan kerugian penggunaan bahan adiktif narkotika terhadap kesehatan
3.       Menjelaskan kerugian penggunaan psikotropika terhadap kesehatan
4.       Memunculkan ide inovatif untuk memecahkan masalah peredaran narkotika dan psikotropika

D.        Materi
Bahan adiktif
Adalah bahan yang dapat mengakibatkan penggunanya mengalami kecanduan.
Bahan adiktif dibedakan menjadi 3 kelompok, yaitu: Bahan adiktif bukan narkotika dan psikotropika, bahan adiktif narkotika, dan bahan adiktif psikotropika.
a.       Bahan Adiktif bukan narkotika dan psikotropika
Yang termasuk bahan ini adalah : theine, kafein, dan nikotin, dimana theine pada teh, kafein pada kopi, nikotin pada rokok. Meskipun bahan adiktif dalam kopi tidak dianjurkan untuk dikonsumsi secara berlebihan, tetapi kopi memiliki manfaat dalam beberapa terapi kesehatan. Kopi dapat dipakai untuk mencegah penyakit parkinson, kanker usus, kanker lambung, dan kanker paru-paru. Tetapi nikotin dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Merokok merugikan organ-organ tubuh, baik luar maupun dalam. Pengaruh luar rokok adalah berupa perubahan warna gigi dan kulit, sedang faktor dalam dapat memicu adanya kanker paru – paru
b.      Narkotika
Adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman , baik sintetis maupun semi sintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran , hilangnya  rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongan-golongan tertentu.

c.       Psikotropika
Psikotropika merupakan zat atau obat, alamiah/sintetis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif, berpengaruh selektif pada saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku seseorang. Zat psikotropika dapat  menurunkan aktivitas otak atau  merangsang susunan saraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, disertai halusinasi, ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan.

d.      Dampak fisik dan psikis penyalahgunaan narkoba
1)    Dampak penyalah gunaan narkoba pada keadaan fisik, adalah sebagai berikut:
a)        Gangguan sistem saraf (kejang, halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan saraf tepi)
b)        Gangguan jantung dan pembuluh darah berupa: infeksi otot jantung, gangguan peredaran darah.
c)         Gangguan kulit (abses /penanahan, eksem, alergi)
d)        Gangguan paru-paru ( penekanan fungsi pernapasan, kesulitan bernapas, pengerasan jaringan paru-paru)
e)        Overdosis (menyebabkan kematian)

2)    Dampak penyalahghunaan narkoba terhadap psikis
Contoh : lamban dan ceroboh dalam bekerja, sering merasa tegang dan gelisah, hilang kepercayaan diri, apatis, gemar berkhayal, penuh curiga, agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku brutal, sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan, cenderun menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri.

E.         Pendekatan/Startegi/Metode Pembelajaran
1.       Pendekatan      :  Saintifik dan ketrampilan proses
2.       Metode              :  Diskusi
3.       Model                                 :  Problem Based Learning (PBL)

F.         Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1.       Media                  :  artikel Narkoba
2.       Alat                       :
3.       Sumber Pembelajaran
a.       Buku IPA SMP Kelas VIII, Puskurbuk 2013
b.      Televisi atau internet  

G.       Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Ke 3
Kegiatan
Langkah-langkah model
Problem Based Learning (PBL)
Diskripsi kegiatan
Alokasi waktu
Pendahuluan
Fase 1
Orientasi peserta didik pada masalah
Guru : melakukan apersepsi dan motivasi
“Apakah kamu sering menjumpai orang disekitar kamu yang merasa pusing jika sehari tidak merokok atau minum kopi?”
“Pernahkah kamu melihat orang yang sedang ketagihan/sakau baik nyata atau di film ?”
Guru : menyampaikan tujuan pembelajaran
Tentang :                                                                      1. Tiga  kelompok bahan adiktif
2. kerugian menggunakan narkotika dan psikotropika bagi kesehatan
3. pemecahan masalah peredaran narkotika

20 menit
Kegiatan Inti
Fase 2
Mengorganisasi peserta didik dalam belajar
Guru : membantu peserta didik dalam mengorganisasi tugas belajar yang berhubungan dengan bahan adiktif
Guru : membagi arikel tentang cuplikan berita tentang narkoba
Peserta didik : berkelompok secara heterogen
Peserta didik : berdiskusi tentang artikel yang telah dibagi pada setiap kelompok
80 menit
Fase 3
Membimbing penyelidikan peserta didik secara mandiri maupun kelompok
Guru : membimbing peserta didik dalam memecahkan masalah
Peserta didik : berdiskusi tentang masalah narkoba yang ada pada artikel
Guru : memfasilitasi dan membimbing kelompok belajar berdiskusi untuk menjawab permasalahan
Fase 4
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Peserta didik : menyiapkan laporan dengan berbagi tugas sesama teman
Peserta didik : mempresentasikan hasil diskusinya dan membuat laporan tertulis
Fase 5
Menganalisi dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
Peserta didik : dibimbing guru melakukan analisis terhadap pemecahan masalah yang ditemukan peserta didik
Guru : memberi penghargaan pada kelompok yang berhasil memecahkan masalah
Guru : membimbing peserta didik untuk menarik kesimpulan
Penutup

Guru :
·     Merefleksi pembelajaran
·    Memberi tes kompetensi (pertanyaan)
·      menugaskan peserta didik mempelajari materi yang akan dibahas selanjutnya
20 menit

H.        Penilaian
1.       Penilaian  dan Bentuk Instrumen Penilaian
Penilaian
Bentuk Instrumen
Sikap
Lembar pengamatan sikap dan rubrik
Ketrampilan
Lembar pengamatan ketrtampilan dan rubrik
Tes tertulis
Tes uraian

2.       Instrumen Penilaian
a.       Lembar Pengamatan sikap
No
Nama Peserta Didik
Disiplin
Teliti
Kerja sama
Kreatif
Jumlah skor
1






2






3







Rubrik penilaian sikap
·           Skor 1 = pasif/tidak pernah berprilaku dalam kegiatan
·           Skor 2 = jika kadang-kadang berprilaku dalam kegiatan
·           Skor 3 = jika sering berprilaku dalam kegiatan
·           Skor 4 = jika selalu berperilaku dalam kegiatan






Predikat
Nilai
Sangat baik (SB)
80 ≤ AB ≤  100
Baik (B)
70 B 79
Cukup (C)
60 C 60
Kurang (K)
< 60

 

Text Box: Nilai = jumlah skor x 100
                    16

 







b.      Lembar Pengamatan Ketrampilan dalam diskusi
No
Nama
Menuliskan kesimpulan
Berbicara
Jumlah skor
1




2




3





Rubrik Penilaian ketrampilan
·           Skor = 3, jika kesimpulan benar
·           Skor = 2, jika kesimpulan benar, kurang tepat
·           Skor = 1, jika kesimpulan salah

·           Skor = 3 , jika berbicara lancar
·           Skor = 2 , jika berbicara kurang  lancar
·           Skor = 1, jika berbicara tidak lancar


Text Box: Nilai  =  jumlah skor x 100
                          6
 





c.       Instrumen soal Pengetahuan

Indikator Soal
1.       Peserta didik dapat menyebutkan 3 kelompok bahan adiktif
2.       Peserta didik dapat menjelaskan efek penggunaan bahan adiktif bagi kesehatan
3.       Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh psikotropika terhadap kesehatan
4.       Peserta didik mampu menemukan ide pemecahan masalah peredaran zat adiktif psikotropika di Indonesia

Soal Uraian
1.       Sebutkan 3 kelompok bahan adiktif yang kamu ketahui !
2.        Jelaskan efek penggunaan bahan adiktif bagi kesehatan !
3.        Jelaskan pengaruh psikotropika terhadap kesehatan !
4.        Sebutkan  ide pemecahan masalah peredaran zat adiktif psikotropika di Indonesia

Rubrik Penilaian Uraian
No
Uraian
Skor
1
·        Bahan adiktif bukan narkotika dan psikotropika
·        Bahan adiktif narkotika
·        Bahan adiktif psikotropika
15
2
·        Alkohol menyebabkan gangguan jantung danotot saraf, mengganggu metabolisme, janin menjadi cacat
·        Ganja menyebabkan daya tahan tubuh berkurang dan melemah, mudah terserang penyakit
·        Halusinogen menyebabkan pendarahan otak
·        Kokain menyebabkan kekurangan sel darah putih (dalam jangka panjang pemakaian), badan menjadi kurus
·        Opiat/opioda menyebabkan terganggunya menstruasi pada wanita seerta impotensi pada laki-laki
·        Inhalasia menyebabkan gangguan pada fungsi jantung, otak dan liver
60
3
·        Narkotika menyebabkan kematian jika menggunakan berlebihan
·        Morfin menyebabkan pingsan atau kematian
·        Ekstasi menyebabkan kehilangan daya ingat dan kemampuan menggerakkan badan jika penggunaan dalam waktu yang lama
15
4
Menetapkan undang-undang dan menghukum sesuai peraturan para pelaku pengedar narkoba
10

Jumlah skor
100

Nilai  =  jumlah skor 


Pengembangan Kompetensi Fitur Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Platform Merdeka Mengajar

  Pada tanggal 19 Desember 2023 GTK Kemdikbudristek telah merilis Fitur Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Platform Merdeka Meng...