SEMUA ORANG INGIN SUKSES
Ada sebuah iklan di TV seperti dikatakan
Billy Bon yang bunyinya “Semua orang ingin sukses, apapun arti sukses menurut
mereka”. Ya, semua orang termasuk kita mesti pengin sukses, walaupun arti
sukses tentu berbeda-beda dalam pandangan manusia. Ada yang mengatakan kalau
sukses, jika harta bendanya banyak kayak Qorun mungkin yang diinginkan, ada
yang sukses kalau jadi penguasa kayak Fir’aun barangkali yang diinginkan, ada
yang sukses kalau pintar kayak kaun ‘Aad dan Tsamud yang mampu merancang
gedung-gedung tinggi barangkali juga yang diinginkan, dan masih banyak lagi
arti sukses menurut pandangan tiap-tiap orang. Pendek kata ada seribu orang
maka akan ada arti sukses seribu, ada satu juta orang maka akan ada arti sukses
satu juta orang, begitu seterusnya.
Sebagai seorang Muslim, tentu
kita juga ingin sukses. Dengan sukses maka akan tercapai kebahagiaan. Dan
kebahagiaan bagi seorang Muslim tidak hanya diukur didunia saja tetapi juga
sampai di akhirat nanti kelak. Seperti yang digambarkan Allah Subhanaahu Wa
Ta’ala dalam Qur’an surat Al Baqarah (2) : 201
yang artinya :
“Dan di antara mereka ada orang
berdo’a,’Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat,
dan lindungilah kami dari azab neraka’.”
Tetapi yang perlu diingat bahwa
untuk mencapai semua kesuksesan tadi tidak mudah, bahkan termasuk Qarun,
Fira’aun, kaum ‘Aad dan Tsamud sekalipun. Kesuksesan itu itu tidak instant,
semua butuh proses. Kesuksesan tadi tidak datang dengan sendirinya hanya dengan
duduk-duduk melamun menanti keajaiban dari langit saja. Tiap orang memang
berbeda-beda cara dalam rangka meraih kesuksesannya, barangkali kiat berikut
ini dapat membantu anda semua untuk
meraih kesuksesan.
1.
Mencari ilmu
Dengan mencari ilmu maka akan
mengerti apa yang akan dilakukan. Firman Allah Subhanaahu Wa Ta’ala dalam surat
Al Isra’ (17) : 35 dijelaskan :
Yang artinya :
“Dan janganlah kamu mengikuti
sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan dan hati
nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya.”
Apakah kalau sudah mencari ilmu terus akan menjadi
pinter? Ya nggak juga soalnya manusia itu tempatnya lupa. Jadi gimana? Ya harus saling
mengingatkan dan tidak menunda-nunda.
2.
Mengubah pola hidup dari malas menjadi rajin
a.
Rajin kerja keras
b.
Rajin kerja cerdas
c.
Rajin kerja ikhlas
Perhatikanlah hadits Arba’in (1) berikut
ini :
Yang artinya :
Dari
Amirul Mukminin, Abu Hafish, Umar bin Khatab ra, berkata: Aku mendengar
Rasulullah saw, bersabda, “Sesungguhnya diterimanya amal perbuatan itu
tergantung pada niatnya, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan apa
yang ia niatkan. Barangsiapa berhijrah karena Allah dan Rasul-Nya, maka
hijrahnya (akan diterima) sebagai hijrah karena Allah dan Rasul-Nya, dan
barangsiapa berhijrah karena dunia yang akan diperoleh atau wanita yang hendak
dinikahinya, maka ia kan mendapati apa yang ia tuju.” (HR. Dua Imam Ahli Hadits: Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim
bin Mughirah bin Bardawih Al-Bukhari dan Imam Husain Muslim bin Al-Hajjaj bin
Muslim Al-Qusyairy An-Naisaburi dalam kedua kitabnya yang merupakan kitab
hadits paling shahih).
3.
Mempunyai target
4.
Berdoa dan bertindak
