Thursday 29 May 2014

RPP Pemuaian Panjang, Luas dan Volume



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PERT 4

             Satuan pendidikan                              : Sekolah Menengah Pertama
             Mata Pelajaran                                    : ΙPA
             Topik                                                   : Suhu dan Perubahannya
             Sub Topik                                            : Pemuaian panjang luas dan volume
            Alokasi Waktu                                      : 3 x 40  menit 
             Kelas/Semester                                   : VII/2

A.     Kompetensi Inti
  1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
  2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
  3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4.      Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang
B.     KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
NO
Kompetensi Dasar
Indikator
1
1.1.  Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan     kimiawi , kehidupan dalam ekosistem , dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya

2
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektf, jujur, teliti, cermat, tekun,hati-hati,bertanggung jawab, terbuka, kreatif, inovatif dan peduli lngkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.


3
3.7.Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan dalam kehidupan sehari-hari

1.    Peserta didik membedakan konduksi dan konveksi.
2.    Peserta didik menjelaskan contoh peristiwa konduksi dalam kehidupan sehari-hari.
3.    Peserta didik menjelaskan contoh cara pemanfaatan konduksi, konveksi, dan radiasi dalam kehidupan sehari-hari.

4
4.7.Melakukan percobaan untuk menyelidik suhu dan perubahannya serta pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan perubahan wujud benda.

1.     Peserta didik dapat menyelidiki pengaruh jenis bahan terhadap kemampuan menghantarkan kalor pada peristiwa konduksi.




C.  TUJUAN PEMBELAJARAN
1.   Peserta didik dapat menyelidiki pengaruh jenis bahan terhadap
kemampuan menghantarkan kalor pada peristiwa konduksi.
2.  Peserta didik membedakan konduksi dan konveksi.
3.   Peserta didik menjelaskan contoh konduksi dalam kehidupan sehari-hari.
4.  Peserta didik menjelaskan contoh konveksi dalam kehidupan sehari-hari.
D.  MATERI
.A. Perpindahan Kalor
Kalor berpindah dari benda bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah. Bagaimanakah caranya?
1.  Konduksi
Saat kamu menyetrika, setrika yang  panas bersentuhan dengan kain yang
kamu setrika. Kalor berpindah dari setrika ke kain. Perpindahan kalor seperti ini
disebut konduksi. Perhatikan mekanisme perpindahan kalor secara konduksi pada
Mengapa panas setrika sampai pada baju yang disetrika? Jaringan fibrinogen Sel darah merah
 Saat suhu naik, partikel benda bergetar lebih cepat Kalor perpindah, partikel tidak ikut berpindah
  
partikel itu membentur tetangganya, sehingga tetangganya bergetar makin cepat; suhu makin tinggi
  
Bagaimanakah perpindahan kalor secara konduksi dapat berlangsung?
Konduksi merupakan perpindahan panas melalui bahan tanpa disertai
perpindahan partikel-partikel bahan itu.
Apakah jenis bahan berpengaruh terhadap konduktivitas bahan?
1.  Siapkan sendok kayu, sendok logam, dan sendok plastik yang berukuran hampir
sama.Tempelkan paku payung pada pegangan sendok-sendok tersebut dengan
menggunakan mentega!
2.  Berdirikan sendok-sendok tersebut pada gelas beker atau panci. Jika mentega
meleleh, paku payung akan jatuh. Ramalkan urutan jatuhnya paku payung
tersebut jika air panas dimasukkan ke dalam gelas beker!
3.  Masukkan air panas ke dalam gelas beker tersebut! Amatilah urutan jatuhnya
paku payung! Apakah tiap-tiap kelompok dalam kelasmu memperoleh hasil yang
sama?
Analisis:
Berdasarkan data pengamatanmu, jawab permasalahan dalam penyeli1. Pemuaian Zat Padat Benda yang jenisnya berbeda memiliki kemampuan menghantarkan panas secara
konduksi (konduktivitas) yang berbeda pula. Bahan yang mampu menghantarkan
panas dengan baik disebut konduktor. Konduktor buruk disebut isolator. Seperti hasil
percobaanmu, logam termasuk konduktor. Kayu dan plastik termasuk isolator.
Berbagai peralatan rumah tangga memanfaatkan sifat konduktivitas bahan.
Timbal air bata kayu stirofom udara hampa baja aluminium emas tembaga perak
Contoh Konduktor
Contoh Isolator

Kemampuan menghantarkan kalor semakin baik Kemampuan menghantarkan kalor semakin buruk Gambar 8.11 Bahan-bahan Konduktor dari isolator panas
Peralatan memasak yang bersentuhan dengan api menggunakan konduktor
yang baik, sedangkan pegangannya menggunakan isolator yang baik.
              
Gambar 8.12
Peralatan rumah tangga yang
memanfaatkan sifat konduktivitas bahan. Kayu alumunium Panas kopi dapat bertahan cukup lama di gelas kaca karena gelas merupakan  isolator yang baik. Dapatkah kamu memberikan ide bagaimana agar panas kopi  tersebut bertahan lebih lama lagi? Dokumen penulis
2. Konveksi
Air merupakan konduktor yang buruk. Namun, ketika air bagian bawah dipanaskan, ternyata air bagian atas juga ikut panas. Berarti, ada cara perpindahan panas yang lain pada air tersebut, yaitu konveksi.
   Arus Konveksi
Saat air bagian bawah mendapatkan kalor dari pemanas, air memuai sehingga menjadi lebih ringan dan bergerak naik dan digantikan dengan air dingin dari bagian atas. Dengan cara ini, panas dari air bagian bawah berpindah bersama aliran air
menuju bagian atas. Proses ini disebut konveksi. Pola aliran air membentuk arus konveksi.
Arus konveksi dapat kamu temui di pantai, berupa angin laut dan angin darat. Konveksi dimanfaatkan pada berbagai peralatan. Berikut contohnya: Elemen pemanas oven, pemanggang roti, magic jar, dan lain-lain biasanya terletak di bagian bawah. Saat difungsikan, udara bagian bawah akan menjadi lebih panas dan bergerak naik, sedangkan udara bagian atas yang lebih dingin akan bergerak turun. Pada peralatan tertentu seperti pengering rambut (hair dryer), aliran konveksi dibantu (atau dipaksa) dengan menggunakan kipas.
             
Oven                                       Pengering rambut

E.  PENDEKATAN STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1.      Pendekatan                        : Scientific
2.      Metode                               : kooperatif dan Diskusi
3.      Model                                  : Discovery-Inquiri – Learning
F.      MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1.      Media
Lingkungan,Charta, Laptop, LCD
2.      Alat Dan Bahan
Alat dan bahan: Alat dan bahan untuk kegiatan penyelidikan:
“Apakah jenis bahan berpengaruh terhadap konduktivitas bahan?”dan “Mengamati arus konveksi”.

G.     KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah model discovery
Deskripsi Kegiatan
Alokasi
Pendahuluan
Mencip takan situasi
·      Pemusatan perhatian
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik
tunjukkanlah demontrasi antara peristiwa konduksi dan konveksi kemudian mintalah untuk menanggapi peristiwa tersebut.

10 menit
Kegiatan Inti
Pembahasan tugas dan identifikasi masalah



Pengumpulan data


Pengolahan data dan analisis




Verifikasi



Generalisasi

Diskusikan pengertian
-          Menyampaikan informasi yang akan dilakukan yaitu percobaan tentang energi potensial
-          Membagi siswa menjadi 6 kelompok
-          Diskusi kelompok untuk mengkaji LKS tentang besarnya energi potensial dan hubungan antara energi kimia dengan energi listrik.


-          Melakukan percobaan energi potensial dan hubungan antara energi kimia dan energi listrik

-          Siswa mengamati percobaan dan mencatat data pengamatan
Siswa mengolah dan menganalisis data dari setiap percobaan dan menjawab setiap  pertanyaan yang ada pada LKS

-          Presentasi hasil percobaan
-          Diskusi data hasil percobaan


-          Membuat kesimpulan tentang Energi potensial dan hubungan antara energi kimia dan energi listrik
Pemberian reward atau penhgargaan pada peserta didik


50 menit
Penutup

-          Siswa dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran
-          Guru memberikan reward atau penghargaan (misalnya pujian atau penghargaan lain yang relevan) kepada kelompok yang bekerja baik
-          Siswa menjawab kuis tentang energi
-          Pemberian tugas untuk mempelajari energi dalam kehidupan sehari-hari.

20 menit
H.     PENILAIAN
1. Metode dan Bentuk Instrumen
Metode
Bentuk Instrumen
Sikap
Lembar Pengamatan  Sikap dan Rubrik
Tes Unjuk Kerja
Tes Penilaian Unjuk Kerja
Tes Tertulis
Tes Uraian
1.   Instrument
a.   Lembar Pengamatan Sikap

-          Pengamatan Perilaku Ilmiah

No
Aspek yang dinilai
3
2
1
Keterangan
1
Rasa ingin tahu




2
Ketelitian dan keseriusan dalam konveksi dan konduksi




3
Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu atau kelompok




4
Ketrampilan saat presentasi





-          Rubrik Penilaian Perilaku

No
Aspek yang dinilai
Rubrik
1
Menunjukkan rasa ingin tahu
3:  Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif 
     dalam melakukan kegiatan kelompok
2:  Menunjukkan rasa ingin tahu tetapi tidak terlalu
      antusias, baru terlibat aktif setelah disuruh
1:  Tidak menunjukkan antusias dalam konveksi dan konduksi, sulit terlibat  aktif meskipun telah didorong untuk aktif
2
Ketelitian dan hati hati
3:  Melakukan konveksi dan konduksi sesuai prosedurdan serius
2:  Melakukan konveksi dan konduksi sesuai prosedur setelah diberi  petunjuk
1:  Tidak melakukan konveksi dan konduksi, sulit terlibat aktif meskipun telah didorong untuk aktif.
3
Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar dan bekerja baik secara individumaupun kelompok
3:  Tekun menyelesaikan tugas sampai akhir konveksi dan konduksi,  dan tepat waktu
2:   Berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas kelompok
1:   Tidak berupaya sungguh sungguh untuk menyelesaikan tugas
4
Berkomunikasi 
3:   Dapat mempresentasikan dasil konveksi dan konduksi besaran dengan baik dan benar
2:Berupaya sungguh sungguh untuk presentasi, meskipun  belum sempurna
1:Tidak melakukan presentasi ,meskipun disuruh maju oleh  Guru


SOAL URAIAN
1. Apakah konduktor itu? Beri 5 contoh konduktor?
2. Apakah isolator itu? Beri 5 contoh isolator?
KUNCI JAWABAN
.1.  Bahan yang mampu menghantarkan panas dengan baik disebut konduktor.
                        Baja, aluminium ,emas ,tembaga, perak
2.    Konduktor buruk disebut isolator. Seperti hasil
percobaanmu, logam termasuk konduktor. Kayu dan plastik termasuk isolator. bata ,kayu ,stirofom ,udara, hampa
RUBRIK PENILAIAN URAIAN
No
Uraian
Skor
1
Jika jawaban dijawab dengan benar
5
2
Jika jawaban dijawab dengan benar

5
Total
10

NILAI     =   TOTAL SKOR  X 10

Pengembangan Kompetensi Fitur Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Platform Merdeka Mengajar

  Pada tanggal 19 Desember 2023 GTK Kemdikbudristek telah merilis Fitur Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di Platform Merdeka Meng...